Kursi antik stasiun tugu

Kursi yang di konsep sama dengan kursi malioboro


Menengok hal baru yang ada di salah satu stasiun paling legendaris kalau lagi di Jogja. Mana lagi kalau bukan saudaranya stasiun Lempuyangan yaitu stasiun Tugu Jogja?

Stasiun ini yang paling dekat dengan area wisata belanja paling populer se-Jogja ini memang berdekatan dengan Malioboro. Tinggal jalan beberapa puluh meter saja dan kalian bisa langsung masuk ke wilayah Malioboro gaes.

Stasiun ini memang bukan tempat yang biasa digunakan untuk naik turun penumpang gaes, karena lebih di prioritaskan di Stasiun Lempuyangan. Tapi bukan berarti ini sepi dari mereka pengguna kereta api ya. Stasiun ini menjadi favorit bagi mereka yang akan berlibur ke Jogja dengan menggunakan kereta api dan tidak mau jauh dari Malioboro.

Nah, untuk menunjang aktifitas mereka yang terkadang harus menunggu kereta datang dan menunggu rekan bahkan sanak saudara yang datang ke Jogja, pemerintah setempat berinisiatif untuk membangun ruang tunggu dengan konsep yang tidak jauh berbeda dengan konsep di jalan Malioboro. Mulai dari bangku taman hingga tiang lampu yang terpasang di depan stasiun ini.

Bangku taman sendiri memang tidak jauh berbeda dengan yang sudah terpasang di kawasan Malioboro gaes tapi untuk mendukung daya tarik dan kenyamanan yang lebih dan tentunya dengan kualitas yang lebih baik lagi maka ada beberapa bagian yang tidak sama dengan yang sudah terpasang di area Malioboro.

Mulai dari dudukan, di Malioboro menggunakan dudukan kayu, di stasiun Tugu menggunakan pipa hollow yang notabennya lebih ringan dan tahan lapuk ya gaes. Tentuya dilengkapi dengan finishing cat yang sempurna yang akan tahan karat dan awet.

Untuk cat atau warna pada frame kursi pun sedikit berbeda dengan yang sudah terpasang, biasanya identik dengan frame warna hitam dan kayu warna coklat khas kayu yang sudah di plitur. Di stasiun Tugu ini menggunakan warna hitam di sawut tembaga gaes. Terutama di bagian frame yang terlihat lebih mencolok ya gaes. Untuk di dudukan pengganti kayu pun di cat warna hitam saja supaya lebih dominan dan tentunya punya kesan elegan ya gaes.

Dan untuk ornamen di frame masih seperti pendahulunya menggambarkan pohon beringin dan andong yang sudah menjadi ciri khas daerah Malioboro dan Jogja tentunya.

Nah, selain mengerjakan untuk proyek skala besar kami juga memproduksi secara perseorangan ya gaes. Jadi kalau kalian menginginkan suasana atau konsep yang kurang lebih seperti di Malioboro kalian bisa langsung kontak kami atau kunjungi web kami di www.putrasarilogam.com

CONTACT

No. Telp.              : (0272) 551480 / 0813 9300 6025

E-mail                  : marketing@putrasarilogam.com

Address               : Batur Baru RT.01/RW.01 Tegalrejo Ceper Klaten 57465

Comments are disabled.