Bollard Patok Pembatas Jalan Antik

Semarang memang kota yang penuh sejarah. Bangunan-bangunan peninggalan masa-masa penjajahan Belanda juga masih berdiri kokoh sehingga memiliki kesan historis yang kental. Kota yang dijuluki Little Netherland ini bisa bikin kita merasakan kesan romantis ala-ala negara Eropa.

Travelling ke Kota Semarang gak lengkap rasanya kalau gak mampir ke Alun-alun Semarang yaitu Simpang Lima. Tempat ini gak jauh dari Jalan Pahlawan lho!

Demi mencitrakan kota yang indah dan berestetika, pemerintah kota Semarang melakukan penataan ulang ruang publiknya seperti peningkatan fasilitas dan peningkatan estetika ruang. Salah satu yang dilakukan adalah menata salah satu kawasan ikonik kota Semarang, simpang lima.

Di Simpang Lima kamu bisa menghabiskan malam dengan nongkrong murah meriah sambil foto-foto bersama pasangan. Di Simpang Lima juga terdapat permainan khas anak-anak, kayak ayunan dan perosotan yang bikin kamu nostalgia ke masa kecil. Selain itu kamu bisa juga nih mengayuh sepeda dengan lampu warna-warni bareng pasangan di sepanjang jalan Simpang Lima. Dijamin jadi pengalaman romantis tak tertandingi deh!

Dalam proyek penataan kali ini, Putra Sari Logam dipercaya sebagai produsen bollard pedestriannya. Kami merancang bollard simpang lima Semarang yang berbeda seperti pada umumnya. Berbahan baja coran pilihan, bollard didesain sedikit mengerucut dengan lengkungan-lengkungan cincin di atasnya. Terlihat sangat kokoh, unik, dan menarik. Mungkin karena itulah trotoar di Kota Semarang itu kesannya lebih menarik karena bollardnya tidak hanya berfungsi sebagai pengaman, tetapi juga sebagai ornamen penghias jalan.

Comments are disabled.